Jay Chou - Bicara Tentang Mantan Kekasih di Lagu Baru |
ASIANplus edisi 451 - BINTANG MUSIK
Album terbaru Jay Chou, Exclamation Mark, belum resmi dirilis namun
sudah menyedot perhatian banyak orang dengan MV-nya yang menggunakan CD
(Computer Graphic). Kini dia kembali membuat semua orang bertanya-tanya
tentang siapa sosok mantan kekasih yang ditulisnya dalam lagu barunya.
Tari Payung di MV Baru
Setelah MV CG untuk lagu rock Exclamation Mark dari album barunya
berhasil mendapatkan perhatian semua orang, Jay Chou kembali
menghadirkan permainan pianonya yang lembut dalam MV untuk lagu
terbarunya, Mine Mine, yang diungkap 30 Oktober lalu. Tak hanya itu, dia
juga menari dengan gaya romantis.Gerakannya di depan kamera terlihat
sangat rapi, namun Jay selalu menginginkan yang terbaik. Dia sampai
mengulangi tarian itu hingga 190 kali agar sempurna. Lagu barunya
tersebut merupakan nomor R&B dengan gaya khas Jay, sementara
liriknya menggambarkan perasaan kekasih setelah putus hubungan. Karena
lirik ini ditulis sendiri oleh Jay, orang-orang jadi penasaran untuk
mengetahui siapa “mantan” yang digambarkannya di lagu ini. Di MV-nya dia
memamerkan permainan pianonya yang memukau. Karena gaya pianonya unik,
sulit untuk mendapatkan tenaga yang pas.
Karena sudah pernah beberapa kali menjalani adegan dengan kawat baja,
maka Jay mampu melakukan adegannya dengan mulus. Dia hanya butuh waktu
dua jam untuk digantung dengan kawat baja dan menghasilkan gambar bagus.
Karena liriknya berbicara tentang putus hubungan dan memegangi payung,
Jay meminta koreografernya, Ice Cream, untuk menciptakan "umbrella
dance", sebuah gaya dance ala Los Angeles yang menggunakan payung.
Kabarnya, tarian ini mirip dengan tariannya saat menyanyikan lagu Give
Me the Time of a Song (Gei Wo Yi Shou Ge De Shi Jian) bersama Jolin Tsai
di konser The Era di Taipei Arena tahun lalu. Jay yang selalu
mengharapkan kualitas terbaik, berkata, “Meski banyak orang sudah pernah
menari dengan payung sebelumnya, namun tarian kami memiliki gaya
berbeda.” Dia juga bercanda, “Para penari ini biasanya tidak membawa
senjata (payung). Saat mereka memegang payung, mereka langsung merasa
sangat tak nyaman!”
Curahan Hati Pada Sang Mantan
Jay menulis sendiri melodi dan lirik dari lagu Mine Mine. Dalam
liriknya digambarkan bagaimana seorang pria yang meski sudah berpisah
dengan kekasihnya namun masih saja membelikannya tiket dan memegangkan
payung untuk wanita itu. Liriknya memiliki kalimat yang puitis seperti
“Kamu bilang kita sudah berakhir, tapi mengapa saya masih membantumu
memegangi payung”, menggambarkan perasaan terhadap mantan kekasih.
Bagian lain berbunyi, “Saat telingaku gatal, itu artinya kamu
membicarakanku di belakangku. Saya rasa saya tak seburuk itu. Kamu tak
perlu mengatakannya pada teman-temanmu. Bukankah mereka akan merasa
canggung bila kita bersama kembali di masa mendatang.” Bait ini
mengungkapkan keinginannya untuk kembali bersama dengan gadis yang ada
dalam lagunya.Bagian pertama dari chorusnya berbunyi, “Karena sayang
kamu adalah milikku.” Mine Mine memiliki pelafalan yang sama dengan kata
slang Taiwan "ma ma" yang berarti "jangan". Sementara itu, chorus
bagian keduanya berganti dengan bahasa Taiwan “Janganlah kamu pergi
diam-diam”.
Dengan bahasa China, Taiwan, dan Inggris, Jay makin dekat dengan slang
modern yang digunakan anak muda. Jay memiliki kebiasaan untuk
menyampaikan pikiran dan perasaannya lewat lagu-lagunya. Sebelumnya,
lagu Unworthy (Wo Bu Pei) digosipkan ditulis untuk Patty Hou. Tapi, Jay
menolak untuk mengakuinya. Lirik lagu Rainbow dan Rewind – sebuah lagu
yang dia tulis untuk Jolin – juga ditulis dengan gaya seakan kedua lagu
itu saling berkaitan satu sama lain.Gosip mengenai rujuknya Jay dan
Jolin mulai muncul setelah pertunjukan itu. Karenanya, banyak yang
menduga lagu Mine Mine dipersembahkan untuk Jolin. Tapi, liriknya yang
berbunyi “Kami masih memarkir mobilmu di garis merah, saya akan membayar
dendanya untukmu” terdengar seakan mengatakan bahwa gadis dalam lagu
itu adalah Jessie Chiang yang pernah digosipkan dengannya. Itu karena
Jolin dan Patty memiliki garasi pribadi, sementara Jessie tidak.Jay
mencoba menyangkal semua gosip itu. “Lagu ini ditulis untuk anak muda
zaman sekarang. Kalian jangan mengartikannya berlebihan,” tandasnya.
Kabar lain menyebutkan bahwa kekasih Jay saat ini, Hannah Quinlivan,
terlihat di JVR Music, perusahaan rekaman Jay, 30 Oktober lalu. Media
kemudian berspekulasi Hannah dikasting sebagai bintang utama wanita
dalam MV barunya. Mengenai hal itu JVR berkomentar, “MV Jay Chou masih
dalam tahap pembuatan. Kalian tunggu saja.”
Tanggapi Tuduhan Penjiplakan
Setelah
judul lagu Wa Kao dianggap netter kurang sopan (baca A+ edisi 449), dan
akhirnya diubah menjadi Jing Tan Hao (Exclamation Mark), lagu baru Jay
tersebut kini kembali menjadi target dari netter yang mengklaim bahwa
lagunya itu jiplakan dari lagu Omen milik band Inggris The Prodigy.
Netter mengatakan chorus dan aransemen gitarnya sangat mirip. Chorusnya
yang diulang-ulang dan bergaya retro dianggap mirip dengan melodi lagu
L.A.BOYZ yang populer di tahun 90-an, Jump. Semua ini dirasa seakan Jay
sedang memberi penghormatannya pada musisi yang diidolakannya.“Tak ada
kata menjiplak dalam kamusku karena kreativitasku tak terbatas. Kali ini
saya menulis begitu banyak lagu hingga tak bisa kumuat semuanya dalam
album. Karena itu saya hanya memilih 11 lagu. Netter yang menuduhku
menjiplak, saya katakan pada kalian, saya bisa menciptakan melodi diao
hanya dengan lututku, jadi mengapa saya harus mendengarkan lagu orang
lain? Maaf, saya sudah membuat kecewa para netter yang ingin
bermain-main denganku! Hahaha!” tegas Jay menanggapi tuduhan plagiat
itu.Ini bukan pertama kalinya Jay dituduh menjiplak. Filmnya, Secret,
yang disutradarai dan dibintanginya tahun 2007 lalu, juga dituduh
menggunakan adegan yang mirip dengan film Harry Potter. Sementara lagu
Cowboy on the Run (Niu Zai Hen Mang) dituduh menjiplak melodi dari lagu
di film KUSO Little Red Riding Hood. Lalu, lagunya yang lain yang
berjudul Long Time No See (Hao Jiu Bu Jian) dituding telah mengkopi
artis China yang merilis Super Mario tahun lalu. Saat itu Jay
berkomentar, “Saya memiliki fobia akan penjiplakan. Saya tak pernah
menggunakan apapun yang terdengar mirip.”
Tampil Bersama Eason Chan di Ajang Amal
Lelang amal 2011 Gary Player Charity Golf Invitational digelar di
Shanghai dengan dukungan dari Coca-Cola, Gary Player Foundation, dan
China Foundation for Prevention of STD and AIDS. Jay dan Eason Chan
menghadiri acara itu untuk memberikan dukungannya. Mereka juga
berkolaborasi membawakan lagu Eliminated di bagian akhir acara. Dalam
konferensi pers sebelum makan malam, mereka mengatakan kesediaannya
untuk melakukan pekerjaan amal seperti ini yang membantu para anak yang
mengidap AIDS.
Pesan Gedung Bioskop Untuk Hannah Quinlivan
Hubungan Jay dengan model Hannah Quinlivan mulai terkuak setelah
keduanya terlihat berkeliling Eropa dan Jepang bersama-sama. Jay yang
perhatian bahkan menyuruh teman-temannya untuk menjemput dan
mengantarkan Hannah pulang serta membawakan kopornya. Baru-baru ini
dikabarkan Jay telah memesan keseluruhan gedung bioskop untuk Hannah.
Semua itu agar dia bisa memiliki waktu pribadi bersama model cantik itu.
Jay meminta bantuan temannya untuk memesannya, menghabiskan NT$ 20.000
(Rp 6 juta) untuk memesan bioskop dengan 70 kursi itu. Sekitar tengah
malam, Jay dan Hannah terlihat memasuki bioskop bergantian dengan
lindungan teman-teman mereka. “Bila saya menikah, saya akan bersikap
terbuka. Tapi, sebelum menikah, saya ingin menyimpan hubungan asmaraku
untuk diriku sendiri,” jelas Jay dalam sebuah wawancara belum lama ini.
Dia juga mengungkapkan kriteria untuk calon istrinya. “Dia harus
mengidolakanku, namun tidak membabi-buta. Dia juga harus low-profile
seperti saya, memahami dan memberiku masukan bersifat membangun terhadap
musikku,” ungkap Jay. Kabarnya, mantan kekasih Jay, Jolin Tsai, juga
terlihat di bioskop yang sama setengah jam sebelum Jay tiba. Secara
kebetulan, Jolin juga menonton film yang sama dengan Jay, Hannah, dan
teman-temannya.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar